Setelah kupikir-pikir dan
kuingat-ingat, pengalaman cinta yang sungguh menarik ternyata terjadi dalam
kehidupanku. Entah mengapa aku baru menyadarinya sekarang. Dari yang disakiti
karena pasangan selingkuh dengan perempuan lain, berhubungan dengan lelaki lain
tanpa hubungan yang jelas dan tanpa sepengetahuan pacar, dihianati, dijadikan
tempat pelampiasan dendam, sampai yang ketemu orang suka sesama jenis. Semakin kuingat-ingat,
aku makin yakin bahwa aku adalah orang bodoh kesekian yang melakukan hal
sia-sia untuk orang-orang dimasa laluku. Tapi tak bisa dibohongi bahwa hal
tersebut memberi warna dalam hidupku. Yeaaa walaupun pahit dan penuh luka.
Untuk saat ini mungkin bisa dibilang
aku adalah wanita yang kebal. Kebal dengan semua tipu muslihat pria yang tak
beda jauh dengan apa yang aku alami. Sekalinya aku mendengar cerita tentang
oranglain yang mirip, masa itu terpintas diotakku. Setiap hari aku selalu
memperingatkan otakku untuk berhenti mengingat masa itu dan memperjelasnya. Masa
ini, masa sekarang ini dimana aku sudah mulai beranjak dewasa dan menganggap
semua itu hanya bagian dari pembelajaran hidup dan perjalanan cintaku.
Jujur, lagu “Terlatih Patah Hati”
yang dinyanyikan oleh the rain featuring Endang Soekamti ini begitu menarik
perhatianku. Lirik yang sangat pas, mungkin dengan pengalamanku membuatku agak
tersenyum ketika mendengarnya. Memang aku sudah biasa di tinggal tanpa alasan
dan terluka itu pasti dalam setiap hubungan.
Aku yakin, masih banyak lagi
petualangan menarik didepan nanti. Aku tak sabar untuk mengalaminya dan aku
ingin yang lebih menantang dari sebelumnya. Cinta, banyak arti yang bisa ku
ungkapkan tentangmu. Bahkan aku mulai bingung bagaimana untuk mengatakannya,
mencari kata dan arti yang cocok. Cinta memang untuk dirasakan. Cinta memang
untuk dinikmati. Cinta sungguh untuk disyukuri. Cinta mengajarku banyak hal
tentang hidup. Bukan hanya dari lelaki-lelaki yang pernah dekat denganku, tapi
keluarga, sahabat, teman dan orang-orang disekitarku yang menyayangiku.
Cinta…
Aku harap kau tak pernah
meninggalkan aku
Layaknya pagi dan malam
Layaknya awan dan langit
Cinta…
Walau aku tak sungguh mengerti
Tentang asal usulmu
Siapakah dirimu
Aku berusaha mengerti itu
Menganggapmu bagian dari kehidupanku
Menganggapmu bagian dari
perjalananku
Menganggapmu bagian dari kematianku
kelak
Sekalipun aku hilang
Akan kutitipkan semua
Pada hati dan jiwa yang haus akanmu
Kau akan tetap ada
Pada mereka
Tanpa airmata…